Cara Memulai Bisnis Frozen Food
Begini Cara Memulai Bisnis Frozen Food, Untuk Pemula!

Begini Cara Memulai Bisnis Frozen Food, Untuk Pemula!

Asetbagiku.com – Begini cara memulai bisnis frozen food, Untuk Pemula. Bisnis kuliner memang tidak akan pernah mati. Seperti yang kita lihat saat ini, inovasi makanan atau bisnis kuliner semakin unik. Salah satu alternatif usaha di bidang makanan adalah makanan beku atau frozen food. Penyimpanan mudah, ketahanan makanan cukup lama dan pengolahan yang mudah menjadi alasan para pecinta makanan beku banyak diminati oleh konsumen.

Peluang bisnisnya cukup besar, sehingga bisnis makanan beku juga diminati banyak orang. Kamu juga bisa memulainya dari rumah. Selain nugget, kentang dan ikan, kini banyak makanan bisa diolah menjadi makanan beku.

Sebelum memulai bisnis, yuk cari tahu dulu apa itu frozen food! Makanan beku adalah makanan yang disimpan beku setelah diproses untuk memperpanjang umur simpan produk dengan menekan perkembangbiakan mikroorganisme, enzim dan reaksi kimia untuk menjaga keamanan dan kualitas produk.

Cara Memulai Bisnis Frozen Food, Untuk Pemula!

Ingin memulai bisnis makanan beku? Jadi, lihatlah beberapa cara memulai bisnis frozen food untuk pemula sebelum kamu memulainya!

  1. Tentukan dan Pelajari Produk yang Akan Dijual

Tentukan dan Pelajari Produk yang Akan Dijual
Tentukan dan Pelajari Produk yang Akan Dijual

Hal pertama yang perlu dilakukan sebelum memulai bisnis makanan beku adalah memutuskan produk apa yang akan dijual. Ada banyak jenis makanan beku tersedia untuk dijual saat ini. Misalnya nugget, bakso tahu, dim sum, es krim atau produk olahan daging lainnya yang mudah dan praktis untuk diolah.

Pengusaha perlu mengetahui Unique Selling Point (USP) dari produk yang mereka tawarkan. Kamu juga perlu mempelajari cara memasak dan membuat makanan ini, bahan-bahan yang dibutuhkan, dan cara membekukannya dengan benar.

Cari tahu tentang suhu tepat untuk pembekuan makanan, pengemasan yang tepat, dan banyak lagi. Setiap makanan diproses secara berbeda. Hal ini membutuhkan riset mendalam untuk menemukan produk yang diminati banyak orang dan akan menghasilkan pendapatan tepat bagi mereka.

  1. Tentukan Target Market

Tentukan Target Market
Tentukan Target Market

Langkah selanjutnya adalah menentukan siapa target pasar yang ingin dijangkau. Individu, grosir, bisnis makanan, dll. Kamu perlu membuat persona pasar sasaran jelas sehingga dapat menentukan strategi pemasaran, media pemasaran, konten, dan tujuan lainnya.

  1. Siapkan Peralatan yang Dibutuhkan

Siapkan Peralatan yang Dibutuhkan
Siapkan Peralatan yang Dibutuhkan

Siapkan peralatan yang diperlukan, terutama saat membekukan makanan. Jangan ragu untuk membeli peralatan dengan kualitas terbaik untuk menghindari kerusakan yang mudah. Jika peralatan mudah rusak, perbaikan yang diperlukan biasanya tidak sedikit, dan jika peralatan sering rusak dapat mengganggu proses produksi.

Modal yang dibutuhkan untuk membeli peralatan baru cukup tinggi, tetapi dapat menemukan peralatan bekas berkualitas. Beberapa peralatan yang digunakan untuk menjalankan bisnis Frozen food antara lain:

  • Mesin Pembeku (freezer)
  • Kemasan Plastik Khusus Makanan Beku
  • Mesin kemasan vakum
  • Alat press kemasan
  • Dan peralatan untuk membuat produk seperti panci, wajan, spatula, kompor gas, blender, chopper, dll.
  1. Pikirkan Metode Pengemasan

Pikirkan Metode Pengemasan
Pikirkan Metode Pengemasan

Pengemasan sangat penting dan mempengaruhi kualitas dan daya tahan makanan. Karena itu, gunakan makanan beku plastik khusus yang tidak memiliki pori-pori. Selain itu, udara di dalam kemasan dikeluarkan menggunakan mesin pengemas vakum.

Frozen food harus digunakan dalam kemasan tertutup rapat dan tertutup rapat. Tujuannya adalah untuk mencegah masuknya bakteri atau zat asing lainnya untuk memastikan ketahanan makanan yang baik.

Jangan lupa untuk memberi label pada kemasan dan menandai informasi kedaluwarsa produk pada kemasan makanan. Agar lebih menarik, Kamu juga bisa menambahkan desain logo atau desain kemasan agar tidak terlalu sederhana.

  1. Promosikan Produk Melalui Media Sosial

Promosikan Produk Melalui Media Sosial
Promosikan Produk Melalui Media Sosial

Jangan lupa untuk berpromosi di media sosial agar orang tahu merek dan produk yang dijual. Kamu tidak perlu menunggu sampai produk siap untuk dipromosikan. Kamu dapat melakukannya saat produk masih dalam proses persiapan. Kamu dapat mengunggah penggoda atau konten yang akan datang untuk menarik perhatian pengikut.

Kamu juga dapat mempromosikan penjualan dengan membuka pre-order (PO) ke teman terdekat. Dengan begitu, Kamu bisa memenangkan pembeli bahkan sebelum produk jadi. Kamu dapat menggunakan media sosial yang paling dipahami, atau tergantung pada target pasar.

Contohnya termasuk Instagram, Facebook Marketplace, dan TikTok. Kamu dapat membuka akun khusus untuk penjualan atau menggunakan akun pribadi untuk berpromosi. Kamu juga dapat menjalankan iklan untuk menjangkau audiens yang lebih relevan.

  1. Jual Produk Secara Online

Jual Produk Secara Online
Jual Produk Secara Online

Kemajuan teknologi membuat segalanya menjadi lebih mudah. Dengan menjual produk secara online, Kamu dapat menjangkau lebih banyak pembeli dan pembeli dari jarak jauh. Bisa dijual offline, tapi tidak mengganggu penggunaan teknologi yang ada, kan?

Jika ingin berjualan secara online, Kamu bisa memanfaatkan website toko online, e-commerce seperti Shopee dan Tokopedia, serta media sosial seperti Instagram, TikTok Shop, Facebook Marketplace dan WA Business. Kamu juga bisa menjual makanan beku di aplikasi ojek online, sehingga memudahkan dan pembeli untuk bertransaksi.

  1. Gunakan Jasa Pengiriman Instan

Gunakan Jasa Pengiriman Instan
Gunakan Jasa Pengiriman Instan

Bisnis makanan beku harus dikirim dengan cepat untuk menjaga kualitas dan umur simpan. Untuk melakukannya, gunakan layanan pengiriman instan kami. Jika jauh, dapat menggunakan kotak dengan es gel untuk memastikan produk tiba segar dan tidak meleleh selama perjalanan.

  1. Pelajari Ketentuan Perizinan Pangan Olahan

Pelajari Ketentuan Perizinan Pangan Olahan
Pelajari Ketentuan Perizinan Pangan Olahan

Selanjutnya, Kamu perlu mempelajari ketentuan izin edar itu. BPOM mengatur jenis makanan olahan yang harus dan tidak memerlukan izin BPOM. BPOM juga mengatur regulasi untuk makanan olahan beku.

Menurutnya, makanan olahan beku dengan masa simpan 7 hari atau kurang dibuat berdasarkan pesanan dan tidak memerlukan izin edar dari BPOM atau pemerintah daerah. Sedangkan makanan olahan yang disimpan dalam keadaan beku lebih dari 7 hari dan diproduksi secara masal harus mendapat izin edar dari BPOM, bukan pemerintah daerah.

Wah ternyata penting untuk memperhatikan izin edar BPOM. Oleh karena itu, Kamu harus mempelajari persyaratan secara menyeluruh dan mengetahui jenis produk mana memerlukan izin dan jenis mana yang tidak. Izin edar ini juga penting untuk meyakinkan konsumen agar semakin mempercayai kualitas produk yang ditawarkan karena memenuhi standar yang ditentukan. Sertifikat halal juga bisa dikelola oleh MUI sehingga konsumen bisa membeli tanpa ragu.

15 Ide Bisnis Makanan Beku (Frozen Food)

15 Ide Bisnis Makanan Beku (Frozen Food)
15 Ide Bisnis Makanan Beku (Frozen Food)

Ada berbagai macam produk bisa menjadi ide bisnis frozen food. Mulai dari makanan ringan hingga makanan berat. Berikut 15 ide bisnis makanan beku yang bisa dicoba.

  • Ice cream
  • Smoothie
  • Yogurt
  • Salad bar
  • Sushi frozen
  • Sayur beku
  • Snack buah
  • Kebab
  • Risol mayo
  • Cireng
  • Tahu baso
  • Nugget (sapi atau ayam)
  • Bakso daging sapi, ayam, atau ikan
  • Dimsum
  • Pastel

Apa yang Dimaksud Dengan Frozen Food?

Frozen food (makanan beku) adalah proses mengawetkan produk makanan dengan cara mengubah hampir seluruh kandungan air dalam produk menjadi es. Keadaan beku menyebabkan aktivitas mikrobiologi dan enzim terhambat sehingga daya simpan produk menjadi panjang.

Buka Usaha Frozen Food di Rumah Perlu Izin Apa?

Perizinan makanan adalah salah satu hal terpenting dalam bisnis kuliner. Bisnis makanan beku adalah bisnis rumahan, tetapi harus mengajukan izin Industri Makanan Rumah Tangga (PIRT).

Gimana Cara Jadi Agen Frozen Food?

Cara Menjadi Agen Frozen Food

  • Pahami sistem kerja perusahaan atau produsen.
  • Tentukan jenis produk frozen food yang akan dijual.
  • Tentukan pilihan produksi.
  • Buat daftar peralatan untuk mengelola frozen food.
  • Lakukan perhitungan biaya.
  • Tentukan target market yang sesuai.
  • Sudah mengantongi surat izin edar resmi.

Apa Saja yg Dijual di Toko Frozen Food?

Jenis frozen food sendiri beragam mulai dari nugget, sosis, bakso, siomay, risol, donat beku, empek-empek dan lain sebagainya.

Apakah Bisnis Frozen Food Menjanjikan?

Popularitas bisnis makanan beku/frozen food merupakan peluang bisnis menjanjikan. Bisnis ini sangat cocok untuk anak muda karena proses bisnisnya mudah dan tidak membutuhkan banyak tenaga. Kedengarannya mudah, tetapi memulai bisnis makanan beku membutuhkan perencanaan matang.

Apa Kekurangan Dari Frozen Food?

Bisnis frozen food hanya dapat disimpan dalam waktu lama di dalam freezer. Jika produk dikeluarkan dalam semalam, ada kemungkinan membusuk. Sebuah freezer diperlukan untuk menyimpan produk karena tidak dapat dibiarkan pada suhu kamar untuk waktu yang lama.

Kenapa Memilih Bisnis Frozen Food?

Salah satu keunggulan utama frozen food adalah kemampuannya untuk bertahan lebih lama daripada bisnis makanan lain. Seperti disebutkan di atas, makanan beku mempertahankan nutrisinya bahkan setelah tanggal kedaluwarsa telah berlalu.

Akhir Kata

Nah, itulah pembahasan tentang cara memulai bisnis frozen food. Semoga artikel Asetbagiku dapat membantu. Memulai bisnis tentu tidak mudah, namun bisa dilakukan dengan kemauan yang kuat dan kerja keras.  Selamat mencoba dan semoga bermanfaat ya gaes..

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

>> CLOSE 2X<<